HIMAFISI Program Studi Televisi dan Film Universitas Jember kembali menghadirkan salah satu program andalannya, Screening Kita Vol. 3, yang kali ini mengusung tema “Komedi Ajaib”. Azam Satria Amrillah selaku Programmer dengan semangat membawa empat film pendek penuh tawa dan pesan mendalam. Tiga diantaranya merupakan karya mahasiswa PSTF Universitas Jember, yaitu Ji Dullah, Pecel Plus Plus, dan Pettrus. Sementara itu, satu film lainnya yang tak kalah lucu adalah karya komunitas film Berakinema yang berjudul Sabung Raptor. Keempat film ini dipilih tidak hanya karena elemen komedinya yang kental, tetapi juga karena keberanian para sineasnya dalam mengeksplorasi tema-tema unik, humor segar, dan cerita yang menggugah imajinasi. Screening ini menjadi ajang bagi mahasiswa dan masyarakat Jember untuk tidak hanya menikmati hiburan, tetapi juga belajar lebih dalam mengenai proses kreatif di balik pembuatan film komedi.
Komedi merupakan salah satu genre yang kerap dianggap ringan oleh sebagian besar penonton. Namun, kenyataannya, menghasilkan film komedi yang berhasil menyampaikan humor dan pesan moral bukanlah tugas yang mudah. Dalam Screening Kita Vol. 3, setiap film memiliki pendekatan unik terhadap komedi. Semua film tersebut bukan hanya sekedar mengocok perut, tetapi juga menawarkan pandangan baru tentang bagaimana humor dapat digunakan sebagai alat untuk menyampaikan kritik, menyentuh emosi, dan memberikan pelajaran hidup.
Screening Kita Vol.3 semakin menarik dengan adanya sesi diskusi “Mari Melingkar”, yang mengangkat tema Bagaimana Respon Sineas dalam Stigma “Susahnya Memproduksi Film Bergenre Komedi”. Diskusi ini menghadirkan beberapa filmmaker yang karyanya diputar, serta sineas muda lainnya yang akan berbagi pandangan dengan mereka. Komedi seringkali dianggap sebagai genre yang sulit karena keberhasilannya sangat bergantung pada selera humor penonton yang beragam. Dalam diskusi, para penonton yang hadir membahas berbagai tantangan yang mereka hadapi dalam menciptakan cerita lucu namun bermakna. Mulai dari menulis skenario yang relevan, memilih aktor dengan kemampuan komedi yang mumpuni, hingga menghadirkan elemen visual yang mendukung humor secara maksimal.
Diskusi ini juga menjadi ruang untuk mengeksplorasi peran imajinasi dalam menciptakan humor. Para penonton yang hadir membagikan kisah tentang bagaimana mereka memanfaatkan keterbatasan, baik dalam hal anggaran maupun waktu, untuk menghasilkan karya yang kreatif dan tetap menghibur. Salah satu pembahasan menarik adalah bagaimana komedi dapat menjadi alat untuk menghadapi tantangan sosial. Dengan menyisipkan humor dalam kritik sosial, para sineas muda tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan wawasan baru kepada penontonnya. Selain itu, diskusi juga menyoroti pesan moral yang dapat diangkat dari film bergenre komedi. Meski seringkali dianggap ringan, film komedi memiliki potensi besar untuk menyampaikan pesan-pesan penting dengan cara yang santai namun tetap membekas. Hal ini terlihat dalam setiap film yang ditayangkan pada Screening Kita Vol. 3, dimana humor menjadi jembatan untuk menyampaikan nilai-nilai kehidupan.
Melalui Screening Kita Vol. 3, HIMAFISI menunjukkan bahwa komedi lebih dari sekadar hiburan. Genre ini dapat menjadi alat untuk edukasi, refleksi, dan bahkan advokasi. Dengan menghadirkan film-film yang kreatif dan diskusi yang mendalam, acara ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk terus berkarya meski menghadapi stigma dan tantangan.
Program seperti ini juga menjadi bukti bahwa komunitas akademik memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan industri kreatif. HIMAFISI, melalui Screening Kita, memberikan platform bagi mahasiswa dan sineas muda untuk memperkenalkan karya mereka, sekaligus menciptakan ruang diskusi yang produktif.
Screening Kita Vol.3 berakhir dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang mengapresiasi pemutaran film dan diskusi yang aktif. HIMAFISI berharap, melalui program ini, lebih banyak sineas muda yang termotivasi untuk mengeksplorasi berbagai genre film, termasuk komedi, yang kerap kali dianggap sulit namun memiliki dampak yang luar biasa besar.
Dengan kesuksesan Screening Kita, HIMAFISI PSTF Universitas Jember membuktikan komitmennya untuk terus mendukung kreativitas mahasiswa dalam memproduksi film tak hanya di genre komedi saja, tapi juga semua genre film.. Sampai jumpa di Screening Kita Vol berikutnya!